- Manusia adalah hina.
- Kehinaan manusia menjadi mulia di syurga.
- Kemuliaan adalah hak mutlak Allah SWT.
- Hak manusia untuk menghina.
- Merasa dihina adalah suatu kemuliaan.
- Mulia tanpa kehinaan adalah kebanggaan.
- Hina tanpa kemuliaan adalah sia-sia.
- Berbanggalah mereka yang mulia.
- Sia-sialah mereka yang dihina.
- Tetapi mulialah yang berbangga dengan kehinaan.
Dalam Sahih Muslim, dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alayhi wa sallam bersabda :
“Mukmin yang kuat itu lebih baik dan lebih disukai oleh Allah daripada mukmin yang lemah. Kedua-duanya adalah baik. Bersungguh-sungguhlah menuntut perkara yang bermanfaat bagimu dan mohonlah pertolongan daripada Allah serta janganlah berasa lemah. Jika sesuatu menimpamu, janganlah berkata : ‘Kalau aku buat begini, pasti akan begini dan begini..’, tetapi katakanlah : Qaddarallahu ma sya’a fa’ala (Allah telahpun menetapkannya dan Dia perbuat apa yang Dia kehendaki). Sesungguhnya perkataan ‘kalau’ itu membuka kerja syaitan’.”
Advertisements